Dalam Cerita Ini
Dua pesawat hampir bertabrakan di Nashville, Tennessee pada hari Kamis. Insiden tersebut melibatkan jet dari Alaska Airlines (ALK) dan Southwest Airlines (suka banget), terjadi ketika kedua pesawat sedang bermanuver di landasan pacu Bandara Internasional Nashville, CNN melaporkan.
“Kami berterima kasih atas keahlian pilot kami yang segera mengerem untuk mencegah insiden tersebut meningkat,” kata Alaska Airlines dalam sebuah pernyataan yang diberikan kepada Quartz. “Kami sangat menyesal atas pengalaman yang mengkhawatirkan yang ditimbulkan oleh kejadian ini bagi tamu dan anggota kru kami.” Maskapai tersebut mengatakan bahwa pilotnya menginjak rem pesawat mereka begitu keras hingga bannya kempes karena panas yang menumpuk.
Dalam sebuah pernyataan yang dibagikan kepada Quartz, Southwest Airlines mengatakan bahwa pihaknya “berhubungan dengan FAA dan [the National Transportation Safety Board] dan akan berpartisipasi dalam investigasi” dan bahwa “tidak ada yang lebih penting bagi Southwest selain Keselamatan Pelanggan dan Karyawan kami.”
Tidak ada korban luka yang dilaporkan dalam insiden tersebut. Menurut situs pelacak pesawat FlightAware, pesawat Alaska dan Southwest merupakan pesawat Boeing model lama (BA) 737. Insiden ini merupakan waktu yang tidak tepat bagi Southwest, yang pada bulan Juli mengonfirmasi bahwa mereka sedang diaudit oleh Federal Aviation Administration setelah serangkaian momen yang mengejutkan, termasuk sebuah pesawat terbang sangat dekat dengan Teluk Tampa di Florida dan penerbangan lainnya salah lepas landas dari landasan pacu yang telah ditutup karena konstruksi.
“FAA telah meningkatkan pengawasan terhadap Southwest Airlines untuk memastikan kepatuhannya terhadap peraturan keselamatan federal melalui Proses Evaluasi Pemegang Sertifikat,” kata FAA kepada Quartz saat itu.
Koreksi: Versi cerita sebelumnya mengatakan bahwa pesawat tersebut bertabrakan.